isbiaceh.ac.id  | Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh kembali menggelar Saresehan Teater Tradisi edisi ke II tahun ini. Acara yang digelar di Nagan Raya 12-14/07/24 menghadirkan Syech Medya Husen yang merupakan Ketua Sanggar Seni Seung Samlakoe.

Selain itu, acara saresehan ini juga menghadirkan Dedy Mulia, S.Sn, DKA Banda Aceh dan Alumnus ISBI Aceh ).

Acara yang dilaksanakan oleh Prodi Seni Teater ini mengusung tema “Mencipta Bersama Praktisi Seni dan Budaya” juga menghadirkan MAA kabupaten Nagan Raya, Plt DKA Nagan Raya, Sanggar Blank Sapek, Sanggar Ujong Fatihah, Sanggar SSMB, dan Sanggar Mahkota Sakti
Dian Permatasari M.Sn, Koprodi Seni Teater kepada media menyampaikan, ini merupakan kegiatan Saresehan Teater ke dua yang kami laksanakan. Alhamdulillah pada edisi pertama cukup ramai.

Ditengah degradasi minat Teater yang mulai tumbuh, kami mencoba hadir memberi satu pandangan dan membentuk paradigma, bahwa teater dapat berjalan seiring dengan modernisasi.

Seni Teater oleh sebagian generasi muda memang dianggap tidak keren, namun perlu dipahami majunya pertelevisian dunia selalu didukung oleh lulusan lulusan teater, teater adalah salah satu pondasi utama, kata Dian.

Ditambah dengan ketersediaan guru teater atau seni yang masih sangat minim ditengah kebutuhan yang tinggi, peluang kerja lulusan teater dan seni tentu masih sangat tinggi.

Oleh karena itu, dalam saresehan ini, kami mengajak anak muda generasi milineal untuk bergabung ke ISBI Aceh khususnya dalam seleksi penerimaan mahasiswa pada jalur mandiri khusus yang dibuka sampai tanggal 12 agustus ini, tambah Koprodi Seni Teater.

Acara Saresehan II Seni Teater ISBI Aceh ditutup oleh KASI Kesenian DISBUDPORA Nagan Raya , RM. Eko Atmaja. Kedepan kita berharap, ada dukungan semua pihak untuk mendorong seni dan budaya menjadi Pendidikan prioritas anak bangsa khususnya dalam menumbuhkan karekater kebangsaan, tutup Dian